Contoh kalimat negasi, implikasi, blimpikasi, konjungsi, disjungsi
Di bawah ini adalah contoh dari:
a. Contoh kalimat negasi:
p: Semua anak suka menonton bola.
~p: Tidak semua anak suka menonton bola.
b. Contoh kalimat implikasi:
Jika hari cerah, maka kami akan pergi memancing.
Jika lulus ujian dengan nilai baik, maka ibu akan membelikan mainan.
c. Contoh kalimat blimpikasi:
Angka 10 habis dibagi dua jika dan hanya jika 10 merupakan bilangan genap.
Hukum gas yang ideal berlaku apabila dan hanya jika berada dalam keadaan standar.
d. Contoh kalimat konjungsi:
p: Echidna yaitu merupakan mamalia yang bertelur. (benar)
q: Platipus adalah mamalia yang bertelur. (benar)
p∧q: Echidna dan platipus merupakan hewan mamalia yang bertelur. (benar)
e. Contoh kalimat disjungsi:
p: Garam terbentuk dari ikatan ion. (benar)
q: Garam terbentuk dari ikatan kovalen. (salah)
p∨q: Garam terbentuk dari ikatan ion atau ikatan kovalen.
Pembahasan
Logika matematika yaitu merupakan mata pelajaran matematika yang mempelajari tentang bagaimana cara berpikir manusia bekerja. Pengajaran tentang subjek ini mengambil bentuk pemecahan masalah proposisional yang kompleks dan kuantitatif. Bagaimana menentukan penalaran yang benar dengan penalaran yang salah.
Logika matematika yaitu sebuah aturan pengambilan suatu kesimpulan yang benar melalui sebentuk pemikiran yang rasional. Dasar dari logika matematika ialah negasi, konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi.