1. yang bukan termasuk ciri produksi massal adalah…
a. produksi besar besaran
b. bertujuan menguasai pasar
c. variasi kecil
d. produk bervariasi
e. memiliki persediaan produk
2. aktivitas perencanaan produksi berkaitan dengan… produksi
a. periode
b. jenis
c. kegunaan
d. sifat
e. promosi
yang bukan termasuk ciri produksi massal adalah…
a. produksi besar besaran
b. bertujuan menguasai pasar
c. variasi kecil
d. produk bervariasi
e. memiliki persediaan produk
2. aktivitas perencanaan produksi berkaitan dengan… produksi
a. periode
b. jenis
c. kegunaan
d. sifat
e. promosi
Pembahasan
Produksi adalah kegiatan yang dilakukan untuk menambah manfaat atau faedah baru. Manfaat atau faedah yang dihasilkan berupa
Faedah bentuk (form utility) → misalnya rotan menjadi kursi
Faedah waktu (time utility) → misalnya hasil produksi bawang brebes asli Brebes dipasarkan di penjuru Indonesia
Faedah tempat (place utility) → misalnya batu di sungai dibawah ke proyek.
Dalam proses produksi, kegiatan ini tentunya menghasilkan barang yang umum disebut sebagai produk. Produk yang dihasilkan dapat berupa barang maupun jasa. Selain itu, barang juga dikelompokkan berdasarkan wujud, sifat, dan memiliki batas waktu produksi dan konsumsi. Dengan kata lain, produk adalah hasil dari proses produksi yang mulanya berupa bahan mentah menjadi produk jadi siap jual/siap pakai. Proses produksi menambahkan nilai ekonomis produk. Hasil produksi umumnya bersifat konkret atau nyata.
Perencanaan Produksi
Untuk melakukan proses produksi, tentunya kita membutuhkan tahap perencanaan produksi. Tahap perencanaan produksi adalah perancangan alur produksi mulai dari penghitungan tenaga kerja, bahan baku, dan sumber daya mesin/manusia untuk suatu periode tertentu.
Jenis Produksi
Proses mengubah bahan baku menjadi hasil produk dapat ditempuh melalui dua cara, yakni produksi massal atau produksi nonmassal.
Produksi massal
Metode produksi barang yang dilakukan dalam jumlah besar namun membutuhkan biaya yang rendah per produknya. Meskipun diproduksi dalam jumlah besar, produksi secara massal tetap bisa dijalankan secara cepat. Hal ini disebabkan oleh karakteristik produksi massal yang biasanya dilakukan dengan bantuan mesin. Atas kemampuan mesin yang telah dirancang untuk mampu memproduksi barang yang sama persis, meski harganya murah kualitas produk massal tidaklah rendah. Berikut adalah sifat produksi massal:
Produksi yang dihasilkan dalam jumlah yang besar (opsi 1.a)
Pengerjaan berdasarkan urutan atau alurnya maju
Tidak membutuhkan banyak tenaga manusia karena menggunakan mesin
Perhitungan bahan baku cenderung presisi sehingga tidak banyak persediaan bahan mentah
Mesin-mesin yang dipakai bersifat khusus (special purpose machines).
Karena dikerjakan dalam skala besar, satu proses produksi menghasilkan sedikit variasi barang atau bahkan hanya satu variasi (opsi 1.c)
Produksi nonmassal
Kebalikan dari produksi massal. Dalam jenis produksi ini, pengerjaan umumnya dilakukan oleh tenaga manusia, misalnya industri kerajinan tangan yang membutuhkan tenaga pengrajin. Sifat-sifat produksi ini juga berkebalikan dari produksi massal:
Produksi bisa cepat atas keterampilan tangan pengrajin, tetapi tidak secepat mesin
Skala produksi lebih kecil
Karena dikerjakan dengan tangan, hasil produknya bervariasi dan memiliki keunikan tersendiri
Bila ada kekurangan atau kesalahan bisa dikerjakan kembali ke tahap sebelumnya (alur tidak harus maju)